Pengaruh Ukuran Partikel Grafit terhadap Sifat Grafit yang Diekspansi

Grafit yang dikembangkan memiliki sifat-sifat yang sangat baik dan banyak digunakan. Ada banyak faktor yang memengaruhi sifat-sifat grafit yang dikembangkan. Di antaranya, ukuran partikel bahan baku grafit memiliki pengaruh besar terhadap produksi grafit yang dikembangkan. Semakin besar partikel grafit, semakin kecil luas permukaan spesifiknya, dan semakin kecil pula area yang terlibat dalam reaksi kimia. Sebaliknya, semakin kecil partikel grafit, semakin besar luas permukaan spesifiknya. Editor grafit Furuite berikut ini memperkenalkan pengaruh ukuran partikel grafit terhadap sifat-sifat grafit yang dikembangkan:
Mengenai pengaruh ukuran partikel grafit terhadap kinerja grafit yang diekspansi, dari perspektif kemudahan intrusi kimia, perakitan partikel membuat serpihan grafit lebih tebal dan celah antar lapisan lebih dalam. Hal ini sangat memengaruhi tingkat ekspansi. Jika partikel grafit terlalu kecil dan terlalu halus, luas permukaan spesifik akan terlalu besar, dan reaksi tepi dominan, tetapi tidak kondusif untuk pembentukan senyawa interkalasi. Oleh karena itu, jika partikel bahan baku grafit terlalu besar atau terlalu kecil, hal ini tidak baik untuk produksi grafit yang diekspansi.
Pengaruh ukuran partikel grafit juga tercermin dalam komposisi ukuran partikel bahan-bahannya yang tidak boleh terlalu lebar, perbedaan antara diameter partikel terbesar dan partikel terkecil tidak boleh terlalu besar, dan komposisi ukuran partikel harus seragam, sehingga efek pengolahannya lebih baik.
Grafit yang diekspansi umumnya dibagi menjadi dua jenis: koil dan pelat, dengan ketebalan antara 0,2 dan 20 mm. Grafit yang diekspansi yang diproduksi oleh Furuite Graphite terbuat dari grafit serpihan alami. Grafit ini mempertahankan karakteristik ketahanan suhu tinggi, kinerja pelumasan yang baik, dan ketahanan korosi. Selamat datang pelanggan baru dan lama untuk berkunjung dan bernegosiasi!


Waktu posting: 10-Jun-2022